8 Menit Paham Reksadana

suara mandarin
By -
0


Reksadana adalah sebuah tempat atau wadah dalam mengumpulkan dana/uang dari masyarakat, yang kemudian dikelola oleh manajer investasi ke berbagai elemen investasi seperti saham, deposito, surat utang dan lain-lain.

Apa itu manajer investasi?

Manajer Investasi adalah orang yang mengelola uang Anda untuk diinvestasikan kembali, dengan memperhatikan tingkat resiko dan peningkatan jumlah uang Anda (keuntungan).

 

Apakah  investasi di Reksadana bisa rugi?

Sebelum menjawab pertanyaan ini, Ada baiknya kita mengetahui beberapa jenis reksadana yang sering didengar oleh masyarakat kita.

         1. Reksadana Pasar Uang (RDPU)

         2. Reksadana Pendapatan Tetap (RDPT)

              3. Reksadana Saham (RDS)

        4. Reksadana Index (RDI)

 

 

1. Reksadana Pasar Uang

Adalah reksadana yang dimana uang kita disimpan pada  instrumen pasar uang misalkan surat berharga Negara (SBN), deposito  dan atau berbagai jenis obligasi yang jatuh temponya tersisa tidak lama lagi.

Reksadana pasar uang adalah reksadana dengan resiko paling rendah, karena sebagian uang kita ditempatkan ke deposito (umumnya mencapai minimal 80% ke atas)

Apa resiko kerugian yang akan di hadapi oleh investor saat membeli reksadana pasar uang? Jika dilihat dari penempatan dana yang dominan di deposito, maka kita tidak perlu khawatir karena deposito selalu memberikan persentase keuntungan yang pasti tiap tahunnya.

Resiko dari reksadana pasar uang terdapat pada penempatan seperti Obligasi, dimana apabila surat utang yang diambil oleh manajer investasi mencatatkan hasil yang tidak memuaskan, maka akan terjadi minus dalam pengelolaan investasi kita di obligasi.

Namun hal tersebut tidaklah mengkhawatirkan karena porsi penempatannya yang sangat kecil yakni umumnya di bawah 10%. 

 

2. Reksadana Pendapatan Tetap

RDPT adalah reksadana yang menempatkan uang kita sekitar minimal 80% pada instrument Obligasi.

Tingkat resiko pada jenis reksadana ini adalah sedang atau lebih beresiko dibandingkan dengan Reksadana Pasar Uang. Namun dengan kemungkinan keuntungan yang lebih baik daripada Reksadana Pasar Uang.

 Reksadana Pendapatan Tetap cocok untuk investor yang ingin menyimpan dananya dalam jangka sekitar 1 tahunaan hingga 3 tahunan.

 

3. Reksadana Saham

Jenis reksadana ini adalah yang paling cocok bagi investor yang agresif, yang ingin keuntungan lebih dan berani dengan resikonya.

Sesuai dengan namanya, Reksadana Saham  adalah reksadana yang penempatan dana kita di instrument saham, umumnya diatas 90%.

 Reksadana Saham lebih cocok untuk investor yang ingin mempersiapkan keuntungan dananya dalam jangka yang lebih panjang dengan kemungkinan hasil yang lebih maksimal.

 

4. Reksadana Index

Adalah Reksadana yang menempatkan dana kita di index- index saham seperti INDEX 30 (IDX30).

IDX30 adalah kumpulan 30 saham yang dipilih oleh Bursa Efek Indonesia sebagai 30 saham terbaik. 

Dimana bisa beli Reksadana?

Reksadana dikelola oleh asset manajement sebuah perusahaan, jadi ada 2 cara dalam membeli reksadana.

1.      Kunjungi langsung website masing-masing perusahaan , register dan lakukan pembelian.

2.      Melalui aplikasi perantara yang sudah ternama, seperti Bareksa atau Bibit

3.      Jika membeli di website perusahaan langsung, Anda hanya bisa membeli produk reksadana yang dimiliki oleh perusahaan tersebut, namun jika Anda membeli melalui aplikasi perantara seperti Bareksa atau Bibit, Anda bisa membeli hampir semua produk reksadana yang ada di semua perusahaan.

4.      Anda hanya perlu melakukan register dan Anda sudah bisa membeli produk yang Anda inginkan, pembayaran juga sudah sangat mudah, bisa melalui transfer bank atau e-wallet seperti GOPAY dan lain-lain.

 

Pesan: 

  • Yakinlah dengan produk reksadana yang sudah dipilih dan dibeli, biarkan keuangan Anda bertumbuh dan jangan lupa melakukan evaluasi kembali.
  • Pilihlah jenis reksadana sesuai kemampuan tingkat resiko Anda.
  • segala kerugian dan keuntungan investasi adalah tanggung jawab masing-masing. 

 

Post a Comment

0Comments

Post a Comment (0)