Chinese Character Classification (汉字的六书)

Aksara Mandarin adalah salah satu aksara yang mempunyai sejarah terpanjang di dunia.

Banyak jenis tulisan pada zaman dahulu, namun hanya sedikit yang bisa bertahan hingga saat ini.

Aksara Mandarin merupakan salah satu yang dapat bertahan dan bahkan menjadi  aksara yang penting di dunia.

Di awal perjalanannya pada saat Dinasti Shang ( 1600 – 1046 SM), Aksara Mandarin diukir di cangkang kura-kura yang disebut 甲骨文 (oracle Bone Incriptions).

Pada intinya, orang-orang menggabungkan dan mengkategorikan Aksara Mandarin menjadi 6 bagian besar, yang disebut 六书 ( Chinese Character Classification)

六书 (Chinese Character Classification) terdiri dari : 象形、指事、会意、形声、转注和假借。

Penjelasannya sebagai berikut:

1.象形 (Pictogram)

象形 (xiang xing) termasuk aturan penciptaan huruf Mandarin yang berdiri sendiri (独体造字法).

Aksara Xiang Xing adalah aksara yang berdasarkan gambaran umum suatu benda atau karakteristik fisik sebuah benda.

Contoh: 日、山、月、水、鱼、马  等。

Aksara Xiang Xing bukanlah sebuah gambar, karena gambar selalu berubah-ubah, sedangkan aksara Xiang Xing relatif stabil bentuknya dan mengartikan simbol sebuah benda yang sangat kuat.

2. 指事 (Self-explonary Characters)

指事 (zhi shi) juga termasuk aturan penciptaan huruf Mandarin yang berdiri sendiri.

Aksara Zhi Shi menggunakan sebuah tanda untuk menunjukkan artinya.

Contoh: 上 (atas) dengan 下 (bawah) , 

木 (kayu) ditambah 1 garis horizontal  menjadi 本 (yang artinya batang pohon),

左(kiri) dengan  右(kanan).

 

3.会意 (Associative Compounds)

会意 (hui yi) termasuk dalam kategori 合体造字法 , yaitu kata baru yang terbentuk dari  penggabungan 2 kata atau lebih.

Misalkan “休” adalah seseorang yang bersandar di pohon, yang artinya istirahat.

Contoh lain, kata  “鸣” yang artinya suara burung. Gabungan kata 口dengan 鸟.

Kata “信”  yang artinya percaya. Gabungan radikal 人 (orang) dengan 言 (perkataan).

 

4.形声 (Pictophonetic Characters)

Aksara Xing Sheng juga  termasuk dalam kategori 合体造字法 , yaitu kata baru yang terbentuk dari  penggabungan 2 kata atau lebih.

Aksara Xing Sheng terbentuk dari 2 sisi, sebagian mengartikan makna, sebagian mengartikan pengucapan/bunyi.

Misalkan kata “蝴” , kata 虫 adalah maknanya, kata 胡 adalah pengucapannya.

Contoh lain, kata 忠 ， kata 心 adalah maknanya, kata 中 adalah pengucapannya.

Uniknya, diatas 90% dari Aksara Mandarin yang ada merupakan Aksara Xing Sheng （形声字）

 

5.转注 (Mutually Explanatory) dan 假借 (Phonetic Loan Characters)

Jika 4 kategori diatas (象形、指事、会意、形声), semuanya berfungsi untuk membentuk sebuah aksara yang baru, maka 转注(zhuan zhu) dan 假借(jia jie) tidaklah demikian.

转注(zhuan zhu) dan 假借(jia jie) hanyalah kategori penggunaan kata, tidak menciptakan aksara baru.

Dikategorikan 转注(zhuan zhu) jika ada 2 kata yang mempunyai radikal yang sama, makna dasar yang sama dan pelafalan yang saling berhubungan.

Misalnya: 颠(dian) dan 顶(ding) yang sama-sama mempunyai radikal yang sama, makna yang sama (top atau atas), dan mempunyai pelafalan yang saling berhubungan (jika kata顶颠 digabung, juga memiliki arti “bagian atas”)

Contoh lain, kata 老(lao) dan 考 (kao) yang memiliki radikal yang sama, makna yang sama ( mengartikan TUA), dan mempunyai pelafalan yang hampir sama.

假借(Phonetic Loan Characters) adalah memakai kata yang sudah ada untuk digunakan pada kata lain.

Contoh:

kata 花 yang artinya bunga, kemudian dipinjam untuk dipakai dalam kata 花钱 (menghabiskan uang).

Kata 长 yang arti awalnya 长发 rambut panjang, kemudian dipinjam untuk dipakai dalam kata 长久 ( kurun waktu yang lama)

Teknik 假借 ini adalah yang awalnya hanya meminjam kata lain untuk dipakai dalam penggunaan kata yang lainnya, dan lama kelamaan menjadi terbiasa dalam pemakaiannya, dan disebutlah dengan istilah 假借(Phonetic Loan Characters).