Apa yang salah dengan guru tersebut? Apakah yang salah adalah pengajar? ataukah sang pelajar yang berbuat salah?
Mari kita lanjutkan >>>>
Keberhasilan dalam mengajar bukan hanya disebabkan oleh
satu unsur saja.
Guru, murid, bahan ajar, syarat mengajar, lingkungan dan
unsur lainnya, semuanya akan mempengaruhi hasil belajar. Mempersiapkan bahan
ajar hanyalah salah satu unsur yang penting.
Ada kata dalam Bahasa Mandarin mengatakan 有“备”而来 (you bei er lai) yang artinya mempersiapkan segala
sesuatunya baru datang.
Rencana
pembelajaran wajib ditulis, guru harus jelas akan keseluruhan proses belajar
mengajar, dalam hati seorang guru sudah dapat merasakan dan memahami akan apa
yang ingin disampaikan, proses seperti apa yang harus dilakukan.
Untuk
memperoleh hasil mengajar yang maksimal, Dalam persiapan mengajar, ada 3 hal
yang perlu diperhatikan;
- Persiapan Materi Ajar
Tahap dasar dalam meneliti sebuah buku ajar, tidak
hanya memahami keseluruhan paket buku, keunikan paket buku.
Namun
harus mengetahui tujuan belajar dari
materi tersebut, cara mengajar materi tersebut, langkah mengajar dan
cara / susunan penulisan di papan tulis atau di media seperti power
point.
Selain itu, juga harus memilah materi yang tidak
perlu disampaikan atau melakukan beberapa perubahan terhadap materi, agar
sesuai dengan kondisi siswa.
Guru Yang Mau Terus belajar Adalah Guru Harapan Bangsa.
- Persiapan Terhadap Siswa
Dalam meneliti target mengajar, guru wajib mempertimbangkan cara dan langkah seperti apa
yang paling sesuai dengan kelas tersebut (setiap kelas mempunyai cara mengajar yang bisa berbeda).
Secara detail ingin saya katakan
bahwa guru harus mengetahui
Murid mana yang introvert?
Murid mana yang
ekstrovert?
Apa hobi dari siswa ?
Hubungan antar siswa seperti apa?
Untuk dapat menghidupkan suasana kelas, soal-soal mana yang harus dijawab oleh murid yang seperti apa?
Bagaimana menarik perhatian dari siswa?
Dan lain-lain.
WOW AMAZING!! Anda berpikir ingin berhenti jadi guru? Semangatlah guruku!
- Persiapan Kegiatan
Aktivitas dalam kelas atau role playing adalah
tujuan dari pembelajaran bahasa.
Melengkapi perjalanan belajar bahasa siswa,
juga menggerakkan antusiasme siswa dan unsur penting dalam mengaktifkan suasana belajar siswa.
Tidak setiap materi bisa melakukan kegiatan role
playing ini, harus mempertimbangkan waktu dan siswa.
Kesimpulannya adalah, dapat dilakukan persiapan selama
satu semester, atau rancangan mengajar setiap 1 bab. Namun guru harus mempunyai
rencana secara menyeluruh.
Guru yang tidak ingin melakukan persiapan sebelum mengajar adalah guru yang perlahan-lahan akan tersingkir oleh guru-guru baru yang mempunyai motivasi dalam mengajar. (Pendi Seasons)
Post a Comment
0Comments